Bertempat di hanggar Skadron Udara 17, Lanud Halim Perdanakusuma, Kamis (26/10/2017), sejumlah 450 prajurit Wing I Paskhas dibawah pimpinan Komandan Wing I Paskhas Kolonel Pas Roy Bait beserta prajurit TNI wilayah Gartap-1/Jakarta, menerima pengarahan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Dalam pengarahannya, Panglima TNI mengucapkan terima kasih kepara seluruh parjurit TNI atas dedikasinya yang tinggi sehingga TNI mencapai tingkat kepercayaan masyarakat dengan skala angka tertinggi bila disandingkan dengan institusi pemerintahan lainnya.
Panglima TNI didampingi Kasum TNI, Pangdam Jaya, Dankormar, Danlanud Halim Perdanakusuma, Pangarmabar serta Danjen Kopassus.
Panglima juga menyampaikan beberapa hal di antaranya jangan pernah melupakan jasa para pahlawan yang telah mengorbankan segalanya demi NKRI. Prajurit TNI tidak boleh berpolitik praktis, karena politik TNI adalah politik negara yaitu politik yang menjamin tetap tegak kokohnya Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Jalin terus soliditas antara TNI dan Polri, karena itu sebagai tonggak agar tetap tegaknya NKRI,” ujar Panglima TNI.
Panglima TNI menegaskan bahwa prajurit yang profesional adalah prajurit yang selalu mengasah kemampuannya, bersikap disiplin dan taat kepada hukum serta aturan yang berlaku.
“Hukum adalah panglima maka kita harus selalu taat kepada hukum, tidak ada satupun prajurit TNI termasuk saya yang tidak taat hukum,†tegasnya.
Panglima juga menekankan aspek loyalitas sesuai Sapta Marga dan Sumpah Prajurit.
“Setiap prajurit harus taat kepada atasan, mulai dari komandan regu sampai Kepala Staf Angkatan dan Panglima TNI serta Presiden RI.”
Teks: beny adrian
