Sampai Jumat, 17 November 2017, kapal selam Argentina TR-1700 kelas ARA San Juan, masih dinyatakan hilang kontak.
Komunikasi terakhir dengan kapal dilaporkan pada 15 November saat kapal pada posisi 430 kilometer dari perairan pantai selatan provinsi Chubut, tepatnya di kawasan Teluk San Jorge. Sejak itu tidak ada lagi kontak terjadi.
Sejumlah negara memberikan bantuan untuk mencari kapal selam yang membawa 44 kru ini. Selain Amerika Serikat, bantuan datang dari Brasil, Chile, Urugay, dan Inggris.
AL Argentina mengerahkan destroyer ARA Sarandi serta frigat ARA Rosales dan ARA Drummond untuk mencari kapal selam. Pencarian dibantu dari udara menggunakan pesawat, termasuk pesawat S-2T Turbo Tracker dan Super King Air 300.
Kapal selam kelas elektrik diesel TR-1700 saat hilang kontak, dalam perjalanan dari tugas rutin di dekat Ushuaia di selatan Amerika Selatan. Kapal dalam perjalanan ke pangkalannya di Mar del Plata, sekitar 400 kilometer arah selatan Buenos Aires, ibukota Argentina.
Berita yang tidak jelas menyebutkan pada 16 November bahwa ARA San Juan telah ditemukan. Kapal disebutkan muncul dengan kebakaran di kompartemen baterai sehingga mengganggu sistem komunikasi.
Argentina memiliki tiga kapal selam sejenis. San Juan memiliki panjang 65 meter dan lebar 7 meter.
Kapal selam ini dibangun di Jerman oleh perusahaan Thyssen Nordsewerke dan diluncurkan pada 1983.
Di antara 44 awak kapal, terdapat marinir perempuan bernama Eliana Krawczyk, 35 tahun. Ia merupakan perempuan pertama yang menjalankan misi di kapal selam Argentina.
Teks: beny adrian
