Pesawat latih jet milik AU AS (USAF), Northrop T-38 Talon dilaporkan jatuh pada 20 November 2017, menewaskan satu dari dua penerbang yang ada di pesawat.
Pesawat dua mesin jatuh sekitar 23 kilometer baratlaut dari pangkalannya Laughlin Air Force Base (AFB) di Texas. Laughlin Air Force Base adalah tempat latihan penerbang terbesar milik AU AS dan rumah bagi 47th Flying Training Wing, sekolah penerbang terbesar AU AS.
Sementara satu kru dinyatakan tewas, seorang lagi sempat ejected sebelum dan langsung dilarikan ke Val Verde Regional Medical Center di Del Rio.
USAF belum menyampaikan penyebab jatuhnya pesawat latih ini.
Walaupun pesawat terakhir T-38C masuk dinas operasional pada 2002, pesawat ini dikembangkan dari T-38A, yang mulai dioperasikan tahun 1961.
Produksi airframe disudahi tahun 1972, yang saat itu lebih dari 1.100 T-38A sudah dikirim.
Dengan 453 pesawat T-38C masih digunakan saat ini, AU AS juga masih menerbangkan 50 versi aslinya T-38A.
Air Education and Training Command (AETC) menggunakan T-38 untuk melatih pilot yang akan menerbangkan pesawat tempur garis depan setelah menyelesaikan basic flying training di pesawat Beechcraft T-6A Texan II.
Pesawat garis depan dimaksud adalah F-22 Raptor, F-16 Fighting Falcon, F-15 Eagle dan F-15E Strike Eagle serta pembom supersonik B-1B Lancer.
Di kalangan penerbang tempur AU AS, T-38 juga digunakan sebagai pesawat Aggressor “Red Air” untuk latihan perang di udara.
T-38 akan digantikan oleh pesawat pemenang program T-X yang membutuhkan 350 jet latih untuk Air Education and Training Command.
Teks: beny adrian
