Airbus Helicopters akan berinvestasi dalam mengembangkan kompleks maintenance, repair, and overhaul (MRO) baru yang berdekatan dengan fasilitas yang ada di Bandara Kobe, Jepang.
Airbus mengumumkan rencananya pada 29 November 2018. Pembangunan fasilitas MRO akan dimulai pada Juni 2019, dengan harapan akan beroperasi penuh pada November 2019.
Airbus Helicopters mengatakan bahwa pembangunan fasilitas baru akan dimulai Juni 2019 dan akan beroperasi mulai November 2019. Fasilitas baru ini meliputi hangar, perkantoran, gudang.
Pihak Airbus mengatakan bahwa fasilitas di Kobe menangani pekerjaan MRO untuk semua helikopter Airbus yang terbang di wilayah Jepang, termasuk pengguna lainnya dan pemerintah.
Fasilitas yang nanti tersedia di MRO Kobe ini ini akan mampu menjalankan kerja pemeliharaan terhadap 25 helikopter berukuran sedang secara bersamaan.
Rencana pembangunan MRO ini menunjukkan bahwa Airbus Helicopters sangat optimis dengan pertumbuhan pasar di Jepang.
Direktur pelaksana Airbus untuk Jepang, Olivier Tillier mengatakan, Airbus memiliki 54% pasar helikopter sipil di Jepang.
Olivier mencatat dua kunci pertumbuhan utama, yaitu angkutan penumpang dan layanan medis darurat (EMS). Transportasi penumpang, khususnya wisata, diharapkan tumbuh mengingat ambisi pemerintah untuk meningkatkan pariwisata.
Sementara armada helikopter EMS akan tumbuh seiring ambisi pemerintah Jepang untuk memberikan pelayanan EMS pada jarak pendek.
Sejak pengiriman helikopter Alouette II pertama ke Mitsuya Air Service pada 1961, Airbus Helicopters Jepang telah mengirimkan lebih dari 440 helikopter kepada operator dan pelanggan di negeri Sakura itu.
Teks: beny adrian
