Ada Bom di Yonzipur 10 Kostrad! Gerak Cepat Tim Jihandak Gagalkan Aksi Teror

0

Tim Penjinakan Bahan Peledak (Jihandak) Batalyon Zipur 10 Kostrad menemukan paket bom di dalam Mayon Zipur 10 di Pasuruan, Jawa Timur.

Mengantisipasi akibat yang akan ditimbulkan, Tim Jihandak Yonzipur 10 Kostrad beranggotakan 10 orang langsung bergegas menelusuri dan mencari keberadaan paket tersebut.

Dantim (Komandan Tim) Jihandak Serka Hadi membagi dan memberikan tugas kepada masing-masing anggotanya, untuk melaksanakan penanganan bom.

Berpacu dengan waktu, akhirnya Tim Jihandak berhasil mengamankan paket dan membawanya ke lapangan guna meminimalisir jatuhnya korban jiwa. 

Pelaksanaan penanganan bom dilaksanakan dengan sangat teliti dan hati-hati, sesuai motto Tim Jihandak touching trigger tragedy. Artinya, sekali berbuat kesalahan dengan bahan peledak maka tidak akan terulang untuk kedua kalinya.

Beberapa saat kemudian, Tim Jihandak berhasil menjinakkan bom. Akan tetapi masih ada satu penyala yang belum bisa dijinakkan.

Akhirnya dengan metode hook and line set dan hand entry, paket bom berhasil dievakuasi. Satu-satunya jalan adalah bom harus didisposal.

Dengan  menggunakan peralatan yang dimiliki Jihandak, bom dapat diledakkan dengan aman. 

Untunglah ini hanya skenario latihan Tim Jihandak Yonzipur 10 Kostrad yang dilaksanakan dengan aman, tertib dan sukses.

Latihan dilaksanakan untuk mengantisipasi terjadinya aksi teror yang kemungkinan terjadi pada pelaksanaan Pilpres di wilayah Jawa Timur.

Pepatah lama mengatakan, alah bisa karena biasa. Seseorang akan mahir ketika kemampuannya sering diasah.

Untuk itulah, Batalyon Zeni Tempur 10 Kostrad menggelar latihan Jihandak di Lapangan Mayon Zipur 10 Kostrad, Pasuruan, Senin (18/2/2019).

Komandan Batalyon Zeni Tempur Mayor Czi Dendi Rahmat Subekti menambahkan, latihan penjinakan bahan peladak Prajurit Yonzipur 10 Kostrad  bertujuan untuk mengasah kemampuan perorangan maupun kelompok.

“Agar prajurit selalu siap bergerak setiap saat dengan kemampuan terlatih. Dengan kemampuan yang ada prajurit Yonzipur 10 Kostrad siap mengamankan dari bahaya ancaman bom rakitan maupun bom disposal,” terangnya.

Teks: Pen Kostrad/ beny adrian

Share.

About Author

Being a journalist since 1996 specifically in the field of aviation and military

Leave A Reply