MYLESAT.COM – Sebanyak 38 perwira siswa Sekolah Penerbang (Sekbang) TNI AU angkatan ke-106, termasuk dua perwira Wara, berhasil menuntaskan tahap awal kemampuan terbang solo di Skadron Pendidikan (Skadik) 101 Wingdik 100/Terbang Lanud Adisutjipto.
Pencapaian ini ditandai dengan Upacara Tradisi Terbang Solo yang dipimpin oleh Danlanud Adisutjipto, Marsma TNI Toto Ginanto, S.T., M.A.P., M.Han., Jumat (24/10/2025).
Dalam sambutannya, Danlanud menyampaikan keberhasilan melaksanakan terbang solo menjadi tonggak penting dan kebanggaan tersendiri bagi setiap calon penerbang TNI AU.
“Upacara tradisi ini bukan hanya ungkapan rasa syukur, tetapi juga momen bersejarah bagi para siswa atas keberhasilannya melaksanakan terbang solo dengan baik, aman, dan lancar,” ujar Danlanud.
Lebih lanjut, Danlanud memberikan ucapan selamat dan apresiasi kepada para siswa, mengingatkan bahwa capaian ini baru merupakan awal dari perjalanan panjang menuju profesionalisme sebagai penerbang militer.
“Keberhasilan ini hendaknya menjadi motivasi untuk terus belajar, berlatih, dan mengembangkan diri hingga mampu menjadi penerbang TNI AU yang andal dan profesional guna mewujudkan TNI AU yang AMPUH,” tegasnya.
Danlanud juga menyampaikan terima kasih kepada para instruktur penerbang serta seluruh unsur pendidikan yang telah memberikan dedikasi dan bimbingan hingga para siswa mampu mencapai tahap ini.
Usai upacara, tradisi dilanjutkan dengan pemasangan Wing Sierra dan badge Sierra Number, penyiraman air kembang kepada perwakilan siswa, serta pelepasan burung merpati sebagai simbol lahirnya sayap-sayap baru TNI Angkatan Udara.
