KSAU, Menhan, dan Panglima TNI Gelar Takziah di Rumah Duka Musibah Super Tucano

0

MYLESAT.COM – Selama dua hari berturut-turut, tiga pejabat penting TNI melaksanakan takziah di rumah duka empat penerbang EMB-314 Super Tucano, Skadron Udara 21, Lanud Abdurahman Saleh, Malang, Sabtu-Minggu (18-19/11/2023).

KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dan Ibu Inong mengawali takziah pada hari Sabtu, setelah tiba di tanah air dari kunjungan kerja di Arab Saudi. Sore harinya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyusul ke rumah duka dengan didampingi KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dan Ibu Inong.

KSAU dan Ibu Inong Fadjar Prasetyo di rumah duka Kolonel Pnb (Anumerta) Sandhra Gunawan . Foto: beny adrian/ mylesat.com

Selanjutnya pada hari Minggu, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono beserta Ibu Vero dan didampingi KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dan Ibu Inong, juga tiba di Lanud Abdurahman Saleh untuk melengkapi takziah, yang menurut ajaran agama, dianjurkan dilakukan dalam rangka menguatkan batin dan jiwa mereka yang terkena musibah.

Tentu ada suasana haru disertai isak tangis dan air mata. Karena musibah adalah kehendak Allah SWT, yang datang tanpa diduga. Karena itu kedatangan KSAU, Menhan, dan Panglima TNI ini tentu memberikan penawar kepada keluarga yang ditinggal. KSAU mengatakan bahwa TNI AU akan senantiasa memberikan perhatian kepada keluarga yang ditinggal.

Ibu Inong juga wanti-wanti mengatakan kepada keluarga untuk tidak sungkan-sungkan menyampaikan kepadanya jika membutuhkan bantuan dari TNI AU atau PIA Ardhya Garini. Bahkan Ibu Inong pun berbagi nomor handphone dengan keluarga agar bisa melakukan direct communication.

Panglima TNI dan Ibu Vero Yudo Margono di rumah duka Letkol Pnb (Anumerta) Yuda Anggara Seta. Foto: beny adrian/ mylesat.com

Menhan Prabowo Subianto yang tiba di rumah duka Kolonel Pnb (Anumerta) Sandhra Gunawan sekitar pukul 15 sore, langsung disambut KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dan ibu Inong. Menhan sempat melihat foto-foto almarhum saat bertakziah, dan menanyakan kepada KSAU beberapa foto saat almarhum berdinas.

Saat mengunjungi rumah duka Letkol Pnb (Anumerta) Yuda Anggara Seta, Menhan juga kembali melihat-lihat foto di dinding rumah. “Almarhum pernah di Skadron 12, terbang pesawat Hawk, yang nanti akan jadi markas Rafale,” jelas KSAU kepada Menhan.

Dalam kunjungannya, Prabowo terlihat memberikan perhatian khusus kepada putra-putri almarhum. Menhan memberikan dorongan moril kepada keluarga khususnya anak-anak almarhum untuk tabah dan ikhlas menerima cobaan.

“Saya siap bantu kalian,” ujar Menhan.

Demikian Panglima TNI dan Ibu Vero, memberikan dorongan moril kepada keluarga untuk senantiasa tabah dan ikhlas.

Jatuhnya pesawat EMB-314 Super Tucano di daerah Pasuruan, Jawa Timur, Kamis (16/11/23), telah mengakibatkan gugurnya empat perwira. Mereka adalah Marsma TNI (Anumerta) Subhan (AAU 1998), Marsma TNI (Anumerta) Widiono Hadiwijaya (AAU 1999), Kolonel Pnb (Anumerta) Sandhra Gunawan (AAU 2004), dan Letkol Pnb (Anumerta) Yuda Anggara Seta (AAU 2006).

Foto bersama Menhan, KSAU dan keluarga Kolonel Pnb (Anumerta) Sandhra Gunawan. Foto: beny adrian/ mylesat.com

Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma TNI R. Agung Sasongkojati menjelaskan bahwa TNI AU sudah berhasil mengangkut beberapa bagian dari pesawat, namun belum seluruh bagian karena terkendala cuaca di lokasi yang terjal dan berbukit-bukit.

Dipastikan VDR/NCDC (Video Data Recorder/ Network Centric Data Cartridge) sudah berada di Lanud Abdurahman Saleh.

“Meskipun NCDC bisa dibaca tetapi khusus Flight Recorder dari pesawat harus dikirim ke luar negeri untuk dibaca, untuk itu kita perlu waktu menganalisa karena harus dikirim dulu,” ujar Kadispenau.

Share.

About Author

Being a journalist since 1996 specifically in the field of aviation and military

Leave A Reply