Buka Puasa di Tasikmalaya, Panglima TNI Ajak Teladani Cara Rasulullah Berdakwah dan Silaturahim

Kota Tasikmalaya sungguh indah dipandang dari ketinggian. Sawah terhampar hijau sejauh mata memandang. Gunung dan perbukitan kokoh berdiri seperti memagari kota sejuk yang disebut Mutiara dari Priangan Timur ini.

Keindahan Tasikmalaya itu juga tak luput dari pandangan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto beserta Ibu Nanny Hadi Tjahjanto.

Dari kabin pesawat C295 A-2908 Skadron Udara 2 TNI AU yang membawa Panglima TNI beserta Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dan rombongan, keindahanan itu terbukti. Pesawat mendarat di Lanud Wiriadinata, Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin sore (28/5/2018).

“Saya melihat begitu indahnya Tasikmalaya dari atas. Sangat subur di antara perbukitan dan hamparan sawah. Saya juga melihat kotanya bersih, walaupun jalannya kecil, tapi bersih,” tutur Panglima TNI kepada jamaah.

Kedatangan Panglima TNI dan Kapolri di Tasikmalaya adalah untuk melaksanakan buka puasa bersama dalam rangka Safari Ramadhan Panglima TNI dan Kapolri. Acara dilaksanakan di Markas Brigif 13/Galuh Divisi Infanteri 1 Kostrad, Tasikmalaya.

Buka puasa dilanjutkan shalat tarawih berjamaah itu diikuti 2.000 keluarga besar TNI-Polri, tokoh agama, alim ulama dan warga Tasikmalaya.

Dalam sambutannya Panglima TNI mengatakan, bangsa Indonesia harus beryukur dengan keberagaman dan kebhinnekaan yang dimilikinya.

“Untuk itu bangsa ini harus bersatu menyatukan langkah, persepsi, dan pandangan demi menyiapkan masa depan yang lebih baik,” ucap Marsekal Hadi.

Panglima TNI juga menyampaikan bahwa Islam adalah agama rahmatan lil alamin, rahmat bagi seluruh alam. Umat Islam sesungguhnya adalah umat yang membawa rahmat.

“Dengan akhlak yang mulia itulah manusia akan dapat menjalankan tugasnya sebagai pemimpin, pengelola di muka bumi dan menjadi rahmat bagi alam semesta,” urai Hadi.

Mengutip Rasulullah SAW, Hadi mengatakan dua contoh sederhana yang Rasulullah sampaikan adalah dalam hal berdakwah dan memperkuat silaturahim.

“Dalam berdakwah Rasulullah SAW menggunakan pendekatan yang sangat humanis. Bahkan pada orang-orang yang menyakitinya baik secara fisik maupun perkataan, beliau tetap bersikap baik,” ujar Marsekal Hadi.

Menyikapi aksi terorisme, Panglima TNI mengajak seluruh stake holder bangsa untuk bersama-sama bersinergi dalam membangun bangsa dan menciptakan rasa aman di lingkungan masing-masing.

“Kita perlu bahu membahu dalam memberikan pemahaman positif, merangkul seluruh komponen bangsa serta mengambil tindakan preventif untuk mencegah radikalisme dan terorisme,” pungkasnya.

Sebelum melaksanakan buka puasa bersama, Dr. KH. Mustofa Aqil Siraj, M.A dari Pengurus Besar Majelis Dzikir Hubbul Wathon memberikan kultum. Menjelang shalat isya dilanjutkan shalat tarawih berjamaah, Panglima TNI beserta Ibu Nanny Hadi Tjahjanto beserta Kapolri, memberikan santunan kepada anak yatim piatu dan warakauri.

Jamaah sempat dihibur penyanyi Charlie yang mantan vokalis grup musik ST12. Setidaknya empat lagu dibawakan berturut-turut, membuat suasana di dalam tenda menjadi hangat.

Karena jamaah merangsek ke depan, pengawal Panglima TNI dan Kapolri terpaksa sedikit ekstra ketat mengamankan situasi.

 

Teks: beny adrian