Jepang meneken pembelian untuk pesawat ketiga dari empat Northrop Grumman E-2D Advanced Hawkeye. Pembelian pesawat berkemampuan AEW&C (airborne early warning and control) ini diumumkan pada 5 Juni 2018.
Untuk pembelian ini, Jepang memberikan kontrak 153,2 juta dolar untuk pesawat yang akan dikirim pada Maret 2020.
Kontrak ini serupa dengan yang dibuat pada November 2015 dan Juli 2016 untuk dua pesawat pertama.
Hingga saat ini, Jepang telah menghabiskan 780 juta dolar AS untuk pengadaan E-2D, termasuk rekayasa dan infrastruktur.
Kementerian Pertahanan Jepang memilih E-2D pada 2014 untuk memenuhi persyaratan AEW&C yang dibutuhkan Jepang.
Sebelumnya Jepang sudah mengoperasikan E-2C serta pesawat AWACS dari Boeing E-767.
Begitu dioperasikan militer Jepang (JASDF), E-2D akan menambah kekuatan 13 pesawat E-2C dan empat E-767 yang sudah beroperasi.
Sebagai varian mutakhir dari Hawkeye yang dioperasikan dari kapal induk, E-2 sudah dioperasikan AL AS sejak pertengahan 1960.
E-2D dilengkapi radar AN/APY-9 yang lebih kuat dan mempunyai cakupan 360 derajat. Baik dalam mendeteksi pesawat musuh maupun rudal jelajah.
Teks: beny adrian
