Australia Akan Investasikan $180 Juta untuk Upgrade Lanud RAAF di Derby

0

MYLESAT.COM – Seperti halnya revitaslisasi Lanud Halim Perdanakusuma, Angkatan Udara Australia (RAAF) juga akan memperbaiki fasilitas yang ada pangkalan udara Curtin. Hanya saja jenis pekerjaannya bukan membangun-ulang landasan.

Base RAAF Curtin atau terkadang disebut RAAF Curtin, adalah sebuah pangkalan udara militer Australia yang digunakan bersama dengan bandara sipil. Lanud ini terletak 19 mil laut tenggara Kota Derby di pantai utara Australia Barat, yang butuh waktu 17 jam perjalanan darat dari Darwin.

Terkait perbaikan fasilitas pangkalan udara Curtin, lingkup pekerjaannya akan mencakup modernisasi fasilitas dan infrastruktur di Curtin. RAAF Curtin memiliki landasan dengan panjang 3.049 meter dengan azimuth 11/29.

Proyek saat ini dalam tahap pengembangan. Pekerjaan dijadwalkan akan dimulai pada akhir 2024, tergantung persetujuan pemerintah dan parlemen.

Jika proyek ini disetujui, diharapkan dapat mendukung 250 pekerjaan selama masa konstruksi, serta menciptakan peluang baru bagi bisnis lokal.

Pemerintah Australia telah mengumumkan rencana untuk menginvestasikan 180 juta dolar AS (A$ 244 juta) untuk pekerjaan peningkatan di Lanud Curtin. Nama Curtin diambil dari tokoh nasional Australia, yaitu Perdana Menteri John Curtin (1941-1945).

RAAF Curtin adalah pangkalan utama Pasukan Pertahanan Australia (ADF) yang mendukung pelatihan dan operasi militer di Barat Laut negara bagian dan Samudera Hindia.

Lingkup pekerjaan akan mencakup overhaul sarana dan prasarana di pangkalan. Pekerjaan ini akan mencakup modernisasi infrastruktur komunikasi, layanan air dan listrik, serta peningkatan akomodasi kerja, bengkel, hanggar pesawat, area penyimpanan, dan infrastruktur keamanan dan jalan.

Menteri Industri Pertahanan Australia dan Anggota Durack, Melissa Price mengatakan bahwa ini adalah berita fantastis untuk usaha kecil dan menengah di dalam dan sekitar Derby.

“Bisnis lokal akan memiliki kesempatan berkontribusi pada apa yang akan menjadi pembangunan kembali RAAF Base Curtin yang sangat signifikan,” ungkapnya.

“A$244 juta adalah investasi besar yang akan mendukung 250 pekerjaan lokal selama masa konstruksi. Salah satu tujuan inti kami adalah memaksimalkan kesempatan kerja bagi perusahaan lokal untuk mengajukan tawaran pekerjaan pada proyek semacam ini,” tambahnya.

Bulan lalu, ADF merilis permintaan tender untuk menyewa kontraktor pengelola. Masa tender dijadwalkan akan ditutup pada 8 April dan kontraktor diharapkan dapat ditunjuk pada Juni 2022.

Pada Januari, Pemerintah Australia membuka pusat yang dibangun khusus di Brisbane untuk mendukung penelitian dan pengembangan kemampuan senjata hipersonik.

RAAF Curtin adalah lapangan terbang militer besar pertama yang dibangun di Australia sejak Perang Dunia II. Konstruksi dimulai pada 1983 dan dibuka pada 11 Juni 1988. Pangkalan seluas 25.000 hektar ini diaktifkan dua kali oleh RAAF antara 1988 dan 2013. Kemudian diaktifkan lagi pada 2016 sebagai bagian dari Exercise Northern Shield.

Sejak akhir 1990-an, pangkalan Curtin beroperasi sebagai Pusat Penerimaan dan Pemrosesan Imigrasi Curtin, sebuah pusat penahanan imigrasi Pemerintah Australia dan ditutup pada September 2002.

Pusat tersebut dibuka kembali pada April 2010 untuk menampung sekitar enam puluh pencari suaka Sri Lanka dan Afghanistan yang permohonannya ditangguhkan.

Share.

About Author

Being a journalist since 1996 specifically in the field of aviation and military

Leave A Reply