MYLESAT.COM – Elbit Systems Ltd menandai 20 tahun pengoperasian 16 pesawat latih Grob G 120AI Angkatan Udara Israel (IAF) yang didirikan Elbit Systems pada 2002 sebagai program Inisiatif Keuangan Swasta (PFI) multi-tahun. Dengan program itu, Elbit melakukan pengadaan, mengoperasikan dan memelihara armada serta menyediakan jam terbang pelatihan bagi pilot IAF.
Sejak awal operasi, tingkat kepuasan yang tinggi telah membuat Elbit Systems mendapatkan kontrak lanjutan untuk terus memberikan layanan serupa kepada IAF selama dua periode 10 tahun berturut-turut. Selama 20 tahun operasinya, armada Grob G-120-AI telah menerbangkan 140.000 sorti pelatihan dan 85.000 jam terbang dengan tetap mempertahankan tingkat ketersediaan sebesar 94,7%.
Keahlian Elbit Systems dalam memberikan, mengoperasikan, dan memelihara armada pesawat menghasilkan perluasan aktivitas yang berkelanjutan di bidang ini.
“Kami bangga dengan indikator kinerja yang sangat baik yang telah kami capai. Memberikan tingkat layanan terbaik, dengan penekanan pada keselamatan dan ketersediaan, membutuhkan tim teknis yang sangat profesional, logistik yang terorganisir dengan baik, dan manajemen yang ketat,” kata Adi Raviv, Wakil Presiden Elbit Systems untuk Akademi Penerbangan.
Pada November 2022, dalam pameran NIDV’s Exhibition Defense & Security (NEDS), Elbit Systems dan Fokker Services Group menandatangani perjanjian untuk menyediakan kemampuan pelatihan penerbangan militer yang telah teruji dan canggih.
Di bawah skema kerja sama ini, Fokker Services Group akan menambahkan keahlian dan kapasitas MRO yang cukup besar pada portofolio komprehensif solusi pelatihan penerbangan Elbit Systems yang dapat dioptimalkan untuk memenuhi kebutuhan domestik.
Kementerian Pertahanan Israel mengontrak Elbit Systems untuk menangani dua armada pelatihan Angkatan Udara Israel. Terdiri dari armada latih dasar T-6 Texas dan latih jet M-346. Kementerian Keamanan Publik Israel juga mengontrak Perusahaan untuk pengiriman, pengoperasian dan pemeliharaan armada pemadam kebakaran udara Air Tractor.
Pada 2016, Affinity, sebuah perusahaan patungan Elbit Systems, dikontrak untuk mengadakan, mengoperasikan, dan memelihara armada Phenom 100, Beechcraft T-6, dan Grob G 120TP dari MFTS Inggris untuk Angkatan Udara Inggris.
Empat tahun kemudian, Elbit mendapatkan kontrak sekitar 1,7 miliar dolar AS dari Kementerian Pertahanan Yunani. Di bawah kontrak G2G, Elbit Systems dalam pendirian dan pengoperasian Pusat Pelatihan Penerbangan Internasional Yunani dengan armada T-6 dan M-346. Hal ini menjadikan jumlah total pesawat yang dioperasikan Elbit Systems lebih dari 170 pesawat.
Elbit Systems adalah perusahaan teknologi tinggi yang bergerak di berbagai program pertahanan, keamanan dalam negeri dan komersial di seluruh dunia. Kelompok usaha ini beroperasi di bidang kedirgantaraan, sistem darat dan laut, komando, kendali, komunikasi, komputer, pengawasan dan pengintaian intelijen (C4ISR), sistem pesawat tak berawak, elektrooptik canggih, sistem ruang angkasa elektrooptik, rangkaian EW, sistem intelijen sinyal, tautan data dan sistem komunikasi, radio, sistem berbasis siber, dan amunisi.
Perusahaan juga berfokus pada peningkatan platform yang ada, mengembangkan teknologi baru untuk pertahanan, keamanan dalam negeri dan aplikasi komersial serta menyediakan berbagai layanan dukungan, termasuk sistem pelatihan dan simulasi.
Grob G 120 adalah pesawat latih buatan Jerman yang tebruat dari plastik yang diperkuat serat karbon. Pesawat latih dasar ini digunakan oleh sejumlah angkatan udara dunia. Setidaknya oleh Kanada, Kenya, Perancis, Jerman, Israel, dan Indonesia.
Ada dua varian Grob yang dibuat yaitu G 120A dan G 120TP. Yang pertama menggunakan mesin piston Lycoming AEIO-540-D4D5 enam silinder, empat langkah, berpendingin udara yang menghasilkan 260 hp (194 kW). Sedangkan G-120TP yang dioperasikan TNI AU, menggunakan mesin turboprop Rolls-Royce 250-B17F yang menghasilkan 456 shp (340 kW) saat lepas landas.
