MYLESAT.COM – Di sela-sela mengunjungi stand pameran Langkawi International Maritime and Aerospace Exhibition (LIMA) 2023 ke-16 di Langkawi, Malaysia, KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo melakukan kunjungan kehormatan (courtesy call) dengan sejumlah pejabat militer dan sipil negara sahabat.
Baca Juga:
- LIMA 2023 Resmi Dibuka, Opening Spektakuler dan Dihadiri 5 Tim Aerobatik Kelas Dunia
- Langsung Temui JAT Setibanya di Langkawi, KSAU Meminta Narrator untuk Tampil Maksimal
- Pameran LIMA 2023 Dibuka Besok, KSAU Akan Hadir untuk Saksikan Langsung Aksi JAT TNI AU di Langkawi

Jabat tangn erat KSAU kepada Panglima Angkatan Tentera Malaysia, Jeneral Tan Sri Dato’ Seri Haji Affendi bin Haji Buang. Foto: beny adrian/ mylesat.com
Dalam pertemuan dengan mitranya, KSAU membicarakan kerja sama yang sudah dilaksanakan maupun rencana ke depannya.
Pertemuan pertama dilaksanakan dengan tuan rumah Panglima TUDM (Tentera Udara Diraja Malaysia) Jeneral Tan Sri Dato’ Sri Mohd Asghar Khan. Selanjutnya KSAU Australia (CAF RAAF) Marsekal Robert Chipman, KSAU Selandia Baru Marsdya Andrew Clark, serta secara bersamaan bertemu Deputy Under Secretary of the Air Force (USAF) Kelli L. Seybolt dan Panglima United States Northern Command Letjen David S. Nahom.
KSAU juga diterima Kang Goo-young selaku President/CEO Korea Aerospace Industries. Pertemuan KSAU dan Kang Goo-Young membicarakan seputar pengoperasian dan pemeliharaan pesawat T-50i Golden Eagle dan KT-1B Wong Bee.

Pertemuan KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dengan Deputy Under Secretary of the Air Force (USAF) Kelli L. Seybolt. Foto: beny adrian/ mylesat.com
Seperti kita ketahui, Indonesia dan Korea Selatan secara bersama-sama mengembangkan pesawat tempur KF-21/IFX Boramae. Pesawat sudah menjalani beberapa kali uji terbang. Secara khusus penerbang TNI AU yaitu Kolonel Pnb Muhammad “Mammoth” Sugiyanto, juga sudah terlibat dalam uji terbang prototipe nomor 4 pada Selasa, 16 Mei 2023.
Baca Juga:
Meski secara resmi bertemu mitra strategis di LIMA 2023, Marsekal Fadjar juga secara informal bertemu dan berdialog dengan para Kepala Staf dan perwira tinggi negara-negara ASEAN yang kebetulan ditemui di LIMA.

KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dan Jenderal Soeung Samnang, Komandan Angkatan Udara Kamboja. Foto: beny adrian/ mylesat.com
Seperti bertemu Jeneral Tan Sri Dato’ Seri Haji Affendi bin Haji Buang yang merupakan Panglima Angkatan Tentera Malaysia. Jeneral Affendi yang juga penerbang A-4 Skyhawk ini sebelumnya adalah Panglima TUDM.
Begitu juga di sela-sela courtesy call, Marsekal Fadjar menyapa Jenderal Soeung Samnang yang merupakan Komandan Angkatan Udara Kamboja. Keduanya terlihat akrab, meski hanya melewatkan waktu beberapa menit saja untuk saling menyapa.
Pertemuan serupa juga terjadi dengan Panglima Angkatan Udara Brunei yaitu Brigjen Sharif Ibrahim. Keakraban terlihat di antara keduanya yang mengakhiri perjumpan singkat itu dengan saling bertukar cinderamata.
Dalam waktu dekat, rencananya Brigjen Sharif yang merupakan penerbangan CN235 ini akan melakukan kunjungan resmi ke Mabes TNI AU di Cilangkap, Jakarta.

KSAU dengan CAF RSAF Mayjen Kelvin Khong Boon Leong. Foto: beny adrian/ mylesat.com
Begitu juga saat mengikuti upacara pembukaan LIMA di depan gedung Mahsuri International Airport di Langkawi (MIEC), Fadjar bertemu mitranya dari Singapura yaitu CAF RSAF Mayjen Kelvin Khong Boon Leong. Mayjen Kelvin juga terlihat bersalaman dengan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono.
Diplomasi memang tidak selamanya harus dilakukan di atas meja perundingan. Terkadang sapaan dan jabat tangan erat sudah mampu mengirimkan sejuta pesan.