MYLESAT.COM – Embraer (26/07/2024), mengumumkan penjualan enam pesawat serang darat A-29 Super Tucano kepada Angkatan Udara Paraguay (FAP) di Farnborough International Airshow.
Pesawat yang oleh pabrikan disebut EMB-314 Super Tucano tersebut adalah pesawat multi-misi yang sangat fleksibel untuk melakukan pengintaian bersenjata, dukungan udara jarak dekat, serangan ringan, dan misi latih lanjut dalam satu platform.
Pesanan yang pengirimannya dijadwalkan mulai 2025, mencakup peralatan misi dan perjanjian layanan logistik terintegrasi. Super Tucano menguasai pasar di kategorinya dengan reputasi cukup membanggakan. Embraer hingga saat ini mengantongi lebih dari 260 pesanan, melampaui 550.000 jam terbang, dengan 60.000 jam terbang dalam pertempuran.
Jumlah angkatan udara yang mengoperasikan A-29 bertambah karena kombinasi fitur-fiturnya yang tak tertandingi, menjadikannya pilihan yang paling hemat biaya, mudah diakses, dan serbaguna. TNI AU salah satu pengguna Super Tucano yang sangat diandalkan dalam memberikan close air support dalam operasi darat. Pesawat dioperasikan oleh Skadron Udara 21 di Lanud Abdulrachman Saleh di Malang.
Angkatan Udara Paraguay (FAP) memiliki misi konstitusional untuk menjaga integritas teritorial dan, dalam ruang lingkupnya, melaksanakan kedaulatan yang efektif atas wilayah udara, menghadapi ancaman baru, seperti memerangi perdagangan narkoba dan kejahatan terorganisir lintas negara, “kata Jenderal Udara Júlio Rubén Fullaondo Céspedes, Panglima Angkatan Udara Paraguay.
“Kami merasa terhormat dengan keputusan Angkatan Udara Paraguay (FAP) dan sangat senang dapat mengumumkan lebih banyak lagi penjualan A-29 Super Tucano, yang merupakan pesawat terdepan di pasar internasional di segmennya,” ujar Fabio Caparica, Wakil Presiden Komersial untuk Amerika Latin di Embraer Defense & Security.
Embraer A-29 Super Tucano (Inggris: Super Toucan), juga dinamai EMB-314, adalah pesawat serang ringan turboprop Brasil yang dirancang dan dibuat Embraer sebagai pengembangan dari Embraer EMB 312 Tucano.
A-29 membawa berbagai macam senjata, termasuk amunisi berpemandu presisi, dan dirancang untuk menjadi sistem berbiaya rendah yang dioperasikan di lingkungan dengan ancaman rendah. Pesawat ini memiliki konsep perawatan sederhana, yang menawarkan tingkat keandalan, ketersediaan, dan integritas struktural yang tinggi dengan biaya siklus hidup yang rendah.
Selain pembuatannya di Brasil, Embraer telah menyiapkan lini produksi di Amerika Serikat bersama dengan Sierra Nevada Corporation untuk pembuatan A-29 bagi pelanggan ekspor.
Sejak didirikan tahun 1969, Embraer telah mengirimkan lebih dari 8.000 pesawat. Rata-rata, setiap 10 detik, sebuah pesawat yang diproduksi Embraer lepas landas di suatu tempat di seluruh dunia, mengangkut lebih dari 145 juta penumpang per tahun.