Grup kapal induk pertama China yang menjadi bagian dari kapal induk Liaoning, telah mencapai kemampuan IOC (initial operational capability) seperti dikutip janes.com dari Kementerian Pertahanan China pada 31 Mei 2018.
Latihan yang dilakukan carrier group telah menguji sistem formasi lengkap dan sistem pertahanan.
Baca:Â Tertangkap Satelit 43 Kapal Perang China Berlayar di Laut China Selatan, Pesan Apa Ini?
Meskipun latihan untuk mendidik penerbang yang mumpuni mengoperasikan pesawat tempur J-15 di kapal induk sangat dominan sejak pengoperasikan Lioning, grup tempur ini juga sudah merampungkan beberapa latihan dengan kelompok pengawalnya.
Menurut koran China Daily milik pemerintah, Liaoning dan kelompok pengawalnya tengah mengarah ke Laut China Selatan setelah ikut serta dalam Fleet Review pada 12 April.
Liaoning juga melaksanakan sejumlah latihan operasi, latihan pertahanan udara, latihan taktik antikapal permukaan dan antikapal selam serta latihan menyerang target di darat.
Dalam latihan ini, Liaoning dan escort group berlayar ke wilayah timur Taiwan dan ke Pasifik Barat dimana mereka melakaukan latihan lanjutan.
Baca:Â Bikin Iri, China Luncurkan Kapal Induk Kedua Type 001A yang Sepenuhnya Buatan Sendiri
Latihan ini disebutkan melibatkan skenario dalam situasi yang rumit baik di udara maupun di perairan. Juga sekaligus menguji kemampuan komandan dalam memutuskan saat dihadapkan dengan situasi yang komplek.
Formasi gugus tempur kapal induk Liaoning ini sempat dipantau AL Jepang (JMSDF).
Baca:Â Liaoning Lewat Saja, Taiwan Langsung Siaga Terbangkan Jet Tempur
Saat itu diidentifikasi kelompok pendamping terdiri dari kapal perang destroyer Type 052D (Luyang III), tiga destroyer Type 052C (Luyang II), dan dua frigat Type 054A (Jiangkai II).
Teks: beny adrian