Cari Perkara, Bajak Laut Culik Pelaut Rusia di Lagos, Afrika

0

MYLESAT.COM – Penculikan terjadi setelah bajak laut atau perompak menahan kapten dan awak kapal lainnya. Kapal dengan kontainer pendingin (refrigerator ship) dengan nama Water Phoenix itu dibajak dan perompak menahan dua warga negara Rusia seperti dikutip Nigerian Tribune dan dibenarkan Kedubes Rusia di Nigeria.

“Kami membenarkan bahwa dua warga Rusia telah didiculik dari kapal Water Phoenix sebagai hasil serangan oleh pembajak pada 30 kilometer dari Lagos pada 8 September,” bunyi keterangan Kedebes Rusia.

“Bekerja sama dengan lembaga penegak hukum Nigeria, kami melakukan upaya untuk memastikan keberadaan sandera dan mengamankan mereka.”

Menurut portal Nigerian Tribune, perompak menangkap kapten kapal dan awak kapal lainnya. Keduanya orang Rusia.

Sementara 16 pelaut lainnya berhasil mengunci diri di kompartemen khusus. Awak kapal terdiri dari 18 pelaut dengan 7 warga Rusia dan 11 Filipina.

Pembajak terjadi saat kapal Water Phoenix berbendera Liberia itu dalam perjalanan dari pelabuhan Ijmuiden di Belanda. Pada saat serangan kapal berada di barat daya Lagos.

Kapal disebutkan milik perusahaan yang terdaftar di Jerman.

Teluk Guinea yang membentang dari Senegal di utara hingga Angola di selatan, terkenal sebagai daerah pembajakan terparah secara global. Pada kuartal pertama tahun ini menyumbang 45% kasus pembajakan dunia.

Ini adalah insiden ke-13 di perairan Lagos dalam 12 bulan terakhir dan insiden ketiga di perairan selatan Lagos selama 2020.

Total 95 awak kapal diculik dalam 18 insiden pembajakan di lepas pantai Afrika barat selama 2020.

Share.

About Author

Being a journalist since 1996 specifically in the field of aviation and military

Leave A Reply