MYLESAT.COM – Siang ini, Rabu (13/7/2022), saat mylesat.com melintas di sisi barat landasan Bandara Halim Perdanakusuma, pesawat King Air 350i PK-CAP melintas di atas landasan dari arah timur. Pengecekan kelaikan landasan Bandara Halim Perdanakusuma sudah berjalan di hari kedua.
Sesuai rencana, Bandara Halim Perdanakusuma akan segera dibuka untuk kembali melayani penerbangan sipil dan militer. Direncanakan pada pertengahan Juli 2022, pesawat sipil, militer, dan VVIP/VIP sudah bisa melaksanakan take off dan landing di Halim Perdanakusuma.
Guna memastikan kesiapan landasan serta fasilitas pendukung keselamatan penerbangan lainnya, Kementerian Perhubungan mulai melakukan pengujian. Di antaranya dengan melaksanakan take off dan landing pesawat King Air 350i PK-CAP milik Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan (BBKFP) Kemenhub.
BBKFP adalah lembaga pemerintah yang menyediakan layanan untuk kalibrasi udara maskapai penerbangan baik sipil maupun militer.
Sesuai kompetensinya, BBKFP melaksanakan pengujian alat bantu navigasi udara, pendaratan pesawat, komunikasi penerbangan, Radio Detecting and Ranging (RADAR), prosedur penerbangan instrumen, dan penerbangan lainnya.
Pada hari pertama pengujian landasan, Selasa (12/7/2022), dihadiri oleh Menhub Budi Karya Sumadi dan Pangkoopsudnas Marsdya TNI Andyawan Martono Putro.
Uji coba runway dilakukan dalam dua tahap, meliputi lepas landas dan mendarat menggunakan pesawat King Air 350i PK-CAP. Pesawat sekaligus melakukan penerbangan di area Bekasi dan Depok.
“Secara teknis runway Bandara Halim sudah bisa digunakan secara terbatas untuk latihan militer dan penerbangan VIP mulai besok (13 Juli 2022). Semoga September nanti sudah bisa digunakan untuk komersial,” ungkap Menhub.
Sementara Pangkoopsudnas Marsdya TNI Andyawan Martono Putro menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah dan pihak-pihak yang telah mendukung pelaksanaan revitalisasi Lanud Halim Perdanakusuma.
“Saya mewakili KSAU mengucapkan terima kasih kepada bapak Presiden, Menteri Perhubungan, Menteri PUPR dan semua yang terlibat dalam perbaikan Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta,” ungkap Pangkoopsudnas.
Revitalisasi Bandara Halim Perdanakusuma hingga saat ini terus mengalami progres, meliputi perbaikan runway dan taxiway serta peningkatan apron. Selanjutnya dilakukan perbaikan sistem drainase dan pengelolaan air, perbaikan terminal VVIP serta penataan fasilitas lain yang perlu disesuaikan.
Usai dilakukan revitalisasi, Bandara Halim ditargetkan dapat kembali digunakan untuk melayani penerbangan komersial mulai September 2022.
Langkah revitalisasi dilakukan untuk memperbaiki fasilitas sisi darat maupun udara, dalam rangka meningkatkan aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan.
Selama masa revitalisasi Halim, semua penerbangan VIP/VVIP yang dilaksanakan di Lanud Halim Perdanakusuma, dialihkan ke Bandara Soekarno-Hatta. Sementara Skadron Udara TNI AU dipindahkan ke Lanud Husein Sastranegara di Bandung dan Soekarno Hatta.
